Friday, April 29, 2005

hilang dan perasaan tidak enak...

betul2 tidak tahu siapa atau apa yg menyebabkan postingku yg terakhir lenyap begitu saja. padahal usaha yg bagus lho...isinya memikat. maknanya juga lumayan bagus. biasa, lah...daripada mencerca orang2 yang sedikit melakukan kesalahan, lebih baik aku ngebut menulis sebelum amarahku hilang...kalau sudah begitu artinya inspirasiku juga bakal pelan2 menipis. maklum, inspirasi selalu datang pada saat aku termakan emosi. every emotions ! tapi anyway, aku sudah merelakan posting itu hilang. toh, hari ini aku kembali terbawa emosi, dan pastinya, inspirasiku juga begitu : kembali meluap bagaikan air di botol bir...:D

tadi pagi sang pemeran pengganti menelepon. begitu bersemangatnya dia sampai dia lupa bahwa aku sedang kebingungan (dan dia tau itu sebelumnya). dan ketika aku menyampaikan mukadimah dari isi hatiku yg penuh kebingungan itu, lagi-lagi dia hanya memberi komentar : santai saja, win ! duh ! sebuah kalimat yg bosan aku dengar hari ini. ah...tambah pusing saja kepalaku !!

ooppss...! aku harus turun ke lt. dasar. sang Pemeran Utama sudah datang menjemputku. ok, bye2 now. nanti kita lanjutkan lagi. dan aku usahakan, isinya bakal lebih seru dari malam ini....c' u !!!

Thursday, April 14, 2005

Ada Lagi

setiap tahun cerita ini pasti terulang
sudah tiga tahun ini.
mimbar selalu diatas.
dan aku tetap disini.

hanya peluh.
sudah lama tidak kuseka.
tissue habis.
kesabaranku juga.

semua sudah buyar.
tapi ketika kulihat kedepan,
tidak ada yg menungguku.
ke belakang juga.
tidak ada yg meraihku.
ya sudah.
aku tidur saja.......

Friday, April 08, 2005

are you sure ?

hei...(berbicara nalar pada hati)
kamu yakin itu tidak akan terjadi ?
padahal dari suaramu aku tau kamu pasti mengharapkannya terjadi.
aku kan sudah bilang, semua tidak ada gunanya.
kenapa kamu diam?
kamu yakin tidak mengharapkan itu datang ?
padahal setiap aku pikir kamu pasti menunggunya datang.
terserahlah bagaimana baiknya buat kamu.
aku menunggu kamu berkata-kata yg baik hari ini.

maaf jika....(berkata hati pada nalar)
aku tidak kuasa.
mata bisa kututup.
tapi hati tidak.
biarkan saja aku berlari sekencang2nya.
mengikuti suara itu.
kaudengar juga kan?
apa yang kau lakukan saat aku bertanya kemarin ?
kamu memikirkan bagaimana caranya agar ini tidak terjadi.
tapi kamu tidak berbicara padaku.
kita jalan sendiri-sendiri.
berbuat tanpa teman.

kamu yakin aku tidak akan menyelamatkanmu ?
betul kamu yakin ?
lalu siapa yg berdiri disana saat kau membutuhkan jalan lurus.
.................................
(nalar meninggalkan hati sendiri....)


dedicated to : orang2 yang tidak punya hati dan pikiran.

Thursday, April 07, 2005

Jadi Tulang

Dunia sudah buta ya.
Hati juga tidak berasa apa-apa.
Perasaanpun sudah binasa.

Padahal mereka ada di setiap sudut.
tapi seperti melihat maut,
kita halangi pandangan dengan rambut.

aduh, ingin berang !
tapi sayang.....
tujuan amarah sudah jadi tulang...


Dedicated to : UNICEF di Indonesia

Tuesday, April 05, 2005

don't let the sun go down on me

kenapa harus aku...
sudah kubangun dinding yg tinggi
untuk kamu tidak bisa melewatinya.
bahkan memanjatnya.
tapi kenapa kau begitu kuat
begitu tinggi melebihi tinggi badanmu
hingga dinding itu terlewati
begitu saja di depan mataku.
tapi aku tidak berdiam diri.
tapi juga tidak bisa berbuat apa-apa.
karena kamu begitu megah untuk aku.
karena Dia menciptakan kamu untuk aku.
untuk keserakahan dan begitu juga untuk kesabaranku.
tapi kenapa harus aku ?
pesonamu itu terlalu menyilaukan mataku.
mengapa engkau selalu berkata
bahwa aku akan sanggup menghadapinya.
tapi aku tak kuasa,
untuk tidak memelukmu dari belakang,
menyapamu dari kejauhan.
engkau memang benar-benar mempesonaku.
jika ingin pergi, pergilah.
tapi jgn kau tinggalkan hatimu terlalu dalam
di hatiku...